Jabarekspres.com –Sebanyak 1.203 personel gabungan dari kepolisian, TNI dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor diterjunkan untuk menjaga keamanan wilayah Kota Bogor menjelang perayaan hari raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Jajaran Polresta Bogor Kota akan mendirikan 1 pos terpadu, 6 pos PAM di 6 kecamatan dan 10 pos pengamanan singgah wisata, serta 12 pos singgah patroli.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro saat menggelar rapat koordinasi lintas sektoral Operasi Lilin Lodaya 2022 menyebutkan, operasi yang rutin dilaksanakan setiap tahun tidak ingin sekedar dijalani sebagai satu rutinitas saja, mengingat ada variabel-variabel.
”Dinamika yang dihadapi setiap tahun akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya,” ungkapnya dikutip Kamis, 22 Desember 2022.
Tempat-tempat wisata menjadi titik yang akan dimonitor disamping potensi kriminalitas, geng motor dan tawuran sehingga pola yang akan digunakan PAM (pengamanan) tahun 2022 berbeda dengan tahun sebelumnya.
Pemulihan ekonomi, sambung dia, menjadi kata kunci sehingga ke depan semua pihak di Kota Bogor akan kerja keras dan tetap menjaga sinergi ditengah adanya sejumlah ancaman lain yang tidak bisa dianggap remeh.
”Karena perayaan natal 2022 dan tahun baru 2023 (nataru) akan lebih meriah dibanding tahun-tahun sebelumnya,” sebutnya.
Dia menimbang, dukungan aparatur wilayah dan sistem pemerintah terkecil, seperti RT dan RW diperlukan untuk mencegah tindakan kriminalitas, terutama yang meresahkan masyarakat.
”Dukungan dari masyarakat sangat dibutuhkan agar suasana akhir tahun ini bisa berjalan dengan lancar,” katanya.
Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya menenaknan, walaupun setiap tahun sistem dan prosedur tetap Operasi Lilin Lodaya sudah ada, tetapi harus ada yang khas dan kontekstual dalam pelaksanaanya.
”Di Kota Bogor sistemnya sudah berjalan dan kuat, tetapi koordinasi antar Forkopimda harus rapi. Selain itu juga kewaspadaan dalam hal ibadah keagamaan apapun yang terjadi kita harus antisipasi terhadap hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.
Dia mencontohkan, seperti langkah antisipasi terkait rencana ibadah natal di GKI Yasmin Bogor Barat yang akan digelar untuk pertama kalinya.
Berdasarkan data Polresta Bogor Kota, di Kota Bogor ada 80 titik gereja yang melaksanakan misa natal 2022.